Sabtu, 14 Desember 2013

Roald Amundsen

As cold as ice As hot as fire As beautiful as flower As warm as your heart


    Amundsen dilahirkan pada tahun 1872 di kota Sarpsborg, Norwegia Tenggara. Meninggalkan karir di bidang obat-obatan, ia memutuskan untuk mengabdikn hidupnya bagi penelitian kutub. Ia bekerja di kapal dagang di Arktik, sebelum bergabung di "Belgica", kapal pertama pada tahun 1897-1899 yang menjeljah Antartika pada musim dingin.

    Pada bulan September 1909 tersiar berita bahwa Robert Peary dan Frederick Cook yang berkebangsaan Amerika telah mencapai kutub. Amundsen kemudian menunda ekspedisinya ke Kutub Utara dan menawarkan untuk mencapai Kutub Selatanlebih dahulu dari Robert Falcon Scott yang telah berada dalam perjalanannya menuju Antartika sebagai kepala sebuah ekspedisi besar.

    Pada bulan Agustus Amundsen berlayar menuju selatan di atas "Fram", kapal yang telah dibuang Nansen. Untuk dapat m,elewati Selat Bering, pada saat itu kapal harus memutari Cape Horn sehingga tidak ada yang curiga akan perubahan r4encana ketika Fram menuju selatan. Ketika kapal berhenti di Madeir, Amundsen memberi tahu anggota ekspedisi bahwa mereka akan menuju Kutub Selatan, bukan Kutub Utara. Sebuah telegram dikirim ke Scottdengan berita bahwa ekspedisi Norwegia menuju Antartika.

    Amundsen mendirikan perkemahan di Bay of Whales, lebih dekat ke Kutub Selatan dibanding titik keberangkatan Scoot, yaitu McMurdo Sound. Namun, topografi antara bay of whales dan kutub tidak diketahui di mana Scott akan mengikuti rute yang telah dibuka para pendahulunya, Shckleton pada tahun 1908. Pada 11 Oktober 1911 Amundsen meniggalkan perkemahannya dengan empat orang temannya, empat kereta luncur, dan 52 anjing. Tujuan Amundsen hanya satu, yaitu mencapai kutub dengan cepat. Pada 14 desember 1911 bendera Norwegia dikibarkan di Kutub Selatan.

    Ada satu hal yang masih diinginkannya, yaitu menjelajah Samudra Atlantik melalui udara. Ia melakukan ekspedisi berbahaya di atas dua kapal terbang laut, yaitu N24 dan N25 pada tahun 192. Kapal terbang tersebut jatuh di atas es di 88 derajat utara, tetapi tim berhasil memperbaiki salah satu pesawat dan kembali ke Svalbard tiga minggu kemudian.

    Seorang kebangsaan Amerika, Lincoln Ellsworth telah mendanai dan ambil bagian dalam ekspedisi kapal terbang laut bersama dengan Amundsen. Tahun berikutnya Roald Amundsen bersama dengan Ellsworth, seorang Italia Umberto Nobile memimpin ekspedisi di kapal "Norge" (Norwegia) dari Svalbard melintasi Kutub Utara menuju Alaska. Parea penjelajah melintasi wilayah yang hingga saat ini tidak diketahui.

    Menjelajahi Arktika merupakan hidup Amundsen dan juga kematiannya. Ketika dua tahun kemudian Nobile memulai perjalanan udara kedua di atas "Italia" anak kapal "Norge", ekspedisi tersebut hilang. Amundsen bergabung dengan tim pencari. Pencarian kedua mendapatkan kapal udara dan Nobile dalam keadaan hidup. Namun Amundsen dan teman-temannya tidak pernah kembali.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar